SUMENEP, UNIJA – Beasiswa jalur Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah 2020 sudah masuk tahap pendistribusian buku tabungan dan Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Mahasiswa yang menjadi penerima beasiswa KIP Kuliah dapat mengurus langsung di bank yang telah ditentukan.
“Pembagian buku tabungan dan ATM langsung di Bank Mandiri, dikarenakan Universitas Wiraraja (Unija) masih memberlakukan Work From Home (WFH),” kata Kabag Kemahasiswaan Achmad Baihaki, S.E, 12 Januari 2021.
Pendistribusian buku tabungan dan ATM gelombang pertama sudah terlaksana. Kali ini tinggal proses pembagian untuk gelombang kedua. “Pendistribusian pada gelombang kedua ditargetkan pekan kedua Januari. Tetap seperti gelombang pertama alur pendistribusiannya,” katanya.
Dijelaskan, mahasiswa penerima KIP Kuliah sebanyak 354 orang. Masing-masing penerima mendapat Rp 4,2 juta untuk biaya hidup yang langsung masuk ke rekeningnya dan Rp 2,4 juta untuk biaya Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) yang masuk ke rekening kampus.
Pencairan beasiswa KIP Kuliah pada gelombang pertama hanya berjumlah 118 orang dari sebanyak 354 penerima. Menurut Baihaki bagi yang belum menerima pada gelombang pertama masih ada kesempatan pada gelombang berikutnya. “Bagi yang belum menerima (pencairan beasiswa, baca) akan didistribusikan di gelombang kedua dan seterusnya,” katanya.
Sebelumnya, Wakil Rektor III Unija Nurdody Zakki, S.E., M.SM meminta supaya mahasiswa penerima beasiswa KIP Kuliah memanfaatkan uang tersebut dengan baik. “Diharapkan mahasiswa penerima (beasiswa KIP Kuliah) dapat lebih semangat lagi untuk kuliah dan berprestasi. Baik berprestasi di tingkat akademik maupun non akademik,” pintanya. (humas/mnd/nji).
